Para pemimpin protes Thailand akan menghadapi tuduhan penghinaan kerajaan: Sumber polisi

BANGKOK (Reuters) – Polisi Thailand telah memanggil tujuh pemimpin protes anti-pemerintah untuk menghadapi tuduhan lese majeste atas komentar yang dibuat pada demonstrasi yang menuntut reformasi monarki, kata seorang sumber polisi, Rabu (24 November).

Ini akan menjadi pertama kalinya tuduhan semacam itu diajukan berdasarkan undang-undang yang berkaitan dengan penghinaan terhadap keluarga kerajaan dalam lebih dari dua tahun. Mereka dapat membawa hingga 15 tahun penjara.

Sumber itu, yang menolak disebutkan namanya karena dia tidak berwenang untuk berbicara kepada media, mengatakan para pemimpin protes memiliki waktu hingga 30 November untuk menjawab panggilan, yang dibawa atas komentar yang dibuat pada protes pada 19 dan 20 September.