PORTOLA VALLEY, California — Presiden AS Joe Biden bercanda pada hari Jumat (10 Mei) bahwa dia berharap mantan Presiden Donald Trump telah menyuntikkan dirinya dengan sedikit pemutih, menghidupkan kembali salah satu momen Trump yang lebih menggaruk-garuk kepala dari hari-hari awal pandemi virus corona.
Biden, pada acara penggalangan dana di selatan San Francisco untuk kampanye pemilihannya kembali, mengatakan kepresidenan lawannya dari Partai Republik kacau dan bahwa pemilih harus mengingatnya. Biden dan Trump terkunci dalam kontes ketat menjelang pemilihan November.
“Ingat dia mengatakan hal terbaik untuk dilakukan adalah hanya menyuntikkan sedikit pemutih di lenganmu? Itu yang dia katakan. Dan dia bersungguh-sungguh. Saya berharap dia melakukan sedikit sendiri,” kata Biden.
Selama bulan-bulan awal pandemi pada tahun 2020, Trump mengatakan bahwa “suntikan di dalam” tubuh manusia dengan desinfektan seperti pemutih atau isopropil alkohol dapat membantu melindungi dari virus.
Biden juga menjelaskan apa yang disebutnya “surat cinta” Trump dari pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, meskipun Biden keliru menyebut Kim sebagai presiden Korea Selatan.
Trump telah bertemu dengan Kim dan bertukar sejumlah surat dengannya, salinannya disimpan dalam binder longgar di Oval Office.
Seorang juru bicara tim kampanye Trump tidak segera menanggapi permintaan komentar atas pernyataan Biden.
Biden telah menyoroti komentar pemutih Trump sebelumnya, mengatakan pada 24 April di Washington bahwa Trump telah menyuntikkan dirinya sendiri dan “semuanya pergi ke rambutnya”.
BACA JUGA: Trump Tuduh Biden Jalankan ‘Pemerintahan Gestapo’
+ There are no comments
Add yours